Walhi Mencela Pengusiran Paksakan di Kantor Pusat PKBI

Walhi Mencela Pengusiran Paksakan di Kantor Pusat PKBI

Sekitar 100 personil kombinasi Satpol PP, aparatur kepolisian, dan TNI lakukan pengusiran paksakan beberapa staff di Kantor Pusat Perhimpunan Keluarga Merencanakan Indonesia (PKBI), Jakarta Selatan, Rabu (10/7). Perlakuan itu adalah perintah dari Pemerintahan Kota Jakarta Selatan dan Kementerian Kesehatan RI.

Kantor Pusat PKBI sudah dihuni semenjak tahun 1970 berdasar ‘hibah’ dari Gurbernur DKI Jakarta waktu itu, Ali Sadikin. Sepanjang lebih kurang 67 tahun akhir, PKBI lakukan pembelajaran, kampanye, dan advokasi penghilangan kekerasan seksual. PKBI mendidik warga mengenai pengendalian HIV/AIDS, layanan Keluarga Merencanakan (KB), dan hak atas kesehatan.

Kontribusi PKBI mempromokan kesehatan pantas dan berkualitas semestinya mendapatkan apsresiasi tinggi pemerintahan, terutama Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Sayang, kontribusi itu malah berbalas perlakuan represif berbentuk pengusiran paksakan beberapa personil PKBI dari kantor mereka.

Juru Kampanye Perkotaan Berkeadilan Walhi, Abdul Ghofar menjelaskan jika pengusiran paksakan ini karena persoalan atas tanah yang sejauh ini PBKI pakai dalam kerja-kerja dedikasinya pada bangsa.

“Melihat masalah ini, sebenarnya tidak seharusnya penuntasan permasalahan ini memerlukan waktu yang panjang, bahkan juga sampai berbuntut lewat pendekatan represif. Akan tetapi, tekad politik pemerintahan untuk ambil jalan opsi penuntasan permasalahan secara nyata sebelumnya tidak pernah jadi pilihan,” tutur Ghofar melalui info tercatatnya, Kamis (11/7).

Dia menjelaskan, peristiwa ini jadi hal yang malu-maluin di pemerintahan pemerintah Presiden Jokowi. Walau sebenarnya, pada 7 November 2022, pemerintahan memutuskan pendiri PKBI R Soeharto Sastrosoeyoso sebagai Pahlawan Nasional. Tetapi, pemerintahan malah biarkan Kementerian Kesehatan mengambil asset (pengambilalihan paksakan gedung PKBI) yang sudah si pahlawan meninggalkan.

Sikap Walhi Atas Penggusuran Paksakan di Kantor Pusat PKBI
Walhi mencela perlakuan pengusiran paksakan beberapa staff di dalam kantor pusat PKBI. Walhi bersolidaritas dan memberikan https://www.photomalang.com/ dukungan PKBI untuk menjaga hak atas kantor, pusat pendidikan dan beberapa aset yang terdapat didalamnya. Mereka mendesak Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin menggagalkan usaha pengambilalihan paksakan kantor itu. Walhi minta supaya menkes memberikan hak atas tanah ke PKBI.

Seterusnya, Walhi mendesak Presiden Joko Widodo turun tangan menuntaskan masalah itu. Hal tersebut seperti perlakuan nyata yang diambil oleh Presiden Abdurrahman Top.

Bioteknologi Dapat Tambahkan Produksi Sampai Triliunan Rupiah
Ahli Bioteknologi Tanaman IPB University, Awang Maharijaya, mengatakan jika tidak rugi mengucurkan dana penelitian miliaran rupiah untuk peningkatan bioteknologi tanaman. Masalahnya tanaman yang petani bangun dengan bioteknologi dapat menghasilkan keproduktifan tinggi sampai capai triliunan rupiah.

Bioteknologi pertanian adalah alat baru dalam ilmu pembaruan tanaman. Tehnologi ini manfaatkan teknik penyatuan atau sambungan sel dan gen (DNA) untuk memperbaiki tanaman dan menghasilkan produk atau benih baru.

Awang memberikan contoh yang sudah dia kerjakan pada bawang merah di Solok, Sumatra Barat. Kehadiran varietas unggul ‘bawang merah tajuk’, inovasi IPB University yang periset bangun secara bioteknologi, keproduktifannya bertambah tajam.

Deixe um comentário

Shopping cart

0
image/svg+xml

No products in the cart.

Continue Shopping